Author 
Gerak manusia tanpa benda terdiri dari dua jenis. Yaitu lokomotor dan non-lokomotor. Dimana melompat dan berlari sering dikaitkan dengan lokomotor. Sementara menggeleng dan mengangguk dikaitkan dengan non-lokomotor. Namun, sudah tahukah kalian apa yang dimaksud dengan gerakan lokomotor dan non-lokomotor sebenarnya?
Pengertian Gerakan Lokomotor Dan Non-Lokomotor
Ada beberapa pengertian mengenai dua jenis gerak manusia ini, baik menurut istilah maupun menurut bahasa. Dimana keduanya memiliki makna yang bertolakan satu sama lain. Lantas apa yang dimaksud gerakan lokomotor dan non-lokomotor? Mari kita ketahui bersama,
1. Gerakan Lokomotor
Gerak Lokomotor dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) memiliki arti sebuah perbuatan atau keadaan yang bergerak. Sementara menurut Yudanto, gerakan lokomotor merupakan gerak yang menyebabkan perpindahan dari satu tempat ke tempat yang lain.
Hal tersebut pun ditunjang oleh pendapat Mahendra, dimana ia menyebutkan bahwa gerakan lokomotor merupakan sebuah gerakan dari satu tempat ke tempat lain yang dilakukan oleh tubuh. Baik gerakan yang horizontal maupun vertikal.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa gerakan lokomotor merupakan gerakan yang dilakukan oleh tubuh yang menyebabkan perpindahan. Selain itu, kepandaian dari gerakan ini sangat dipengaruhi oleh latihan yang matang,
2. Gerak Non- Lokomotor
Berbeda dengan apa yang dimaksud dengan gerakan lokomotor, non-lokomotor memiliki makna yang sebaliknya. Dimana gerak jenis ini merupakan suatu gerakan tubuh yang tidak disertai oleh perpindahan. Dengan kata lain, tubuh memang melakukan gerakan, namun tidak menyebabkan posisi tubuh berpindah. Biasanya, gerakan ini pun dipakai untuk pemanasan sebelum olahraga. Sehingga, tubuh lebih siap untuk bergerak karena otot sudah tidak kaku.
Contoh Gerakan Lokomotor Dan Non- Lokomotor
Sebenarnya gerakan lokomotor maupun non-lokomotor sering dilakukan oleh manusia dalam kehidupannya sehari-hari. Tentu kamu sudah bisa menebak, apa saja contoh dari kedua jenis gerakan ini? Setelah kita memahami makna dari gerak lokomotor maupun non- Lokomotor. Berikutnya supaya lebih jelas, berikut beberapa contohnya!
1. Contoh Gerakan Lokomotor
Sebenarnya, kamu dapat menemukan gerakan jenis ini pada aktivitas sehari-hari. Adapun beberapa contoh dari gerakan lokomotor tersebut, diantaranya adalah berjalan, berlari, berjingkat, dan memanjat. Selain itu, gerakan menderap, rolling, merayap, melompat, skipping, loncat, sliding, dan leaping pun termasuk ke dalam gerakan lokomotor.
2. Contoh Gerakan Non-Lokomotor
Sementara untuk gerakan non-lokomotor yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari diantaranya, menendang, melempar, membungkuk, menangkap, jalan ditempat, dan memutar.
Baca juga istilah lain:
- Apa itu Komorbid
- Arti Bestie dalam Bahasa Gaul
Manfaat Gerakan Lokomotor Dan Non- Lokomotor
Dua gerakan yang telah dijelaskan diatas ternyata memiliki manfaat untuk meningkatkan skill (berkaitan dengan fisik) bahkan kesehatan. Sehingga, tidak heran apabila kamu sedang olahraga akan ada beberapa contoh gerakan lokomotor maupun non lokomotor. Manfaat tersebut diantaranya sebagai berikut!
1. Gerakan Lokomotor
Pemahaman mengenai apa yang dimaksud dengan gerak lokomotor, mampu memberikan sedikit gambaran mengenai manfaat yang akan dirasakan oleh tubuh. Dengan catatan gerakan tersebut rutin dilakukan. Manfaat tersebut diantaranya sebagai berikut!
- Dapat membantu kesehatan maupun kebugaran tubuh terjaga
- Kemampuan dari ketangkasan diri dapat dilatih
- Memiliki kemampuan Fundamental Motor Skills
- Membantu melatih keberanian maupun keterampilan ketika melakukan suatu gerakan
- Dapat membantu untuk menjaga keseimbangan maupun kekuatan tubuh yang dimiliki
- Mampu meningkatkan kemampuan dalam mengenali ruang
2. Gerakan Non-Lokomotor
Seperti halnya gerakan lokomotor, gerakan satu ini memiliki manfaat untuk tubuh. Adapun manfaat yang dimilikinya adalah sebagai berikut.
- Membantu membuat kesadaran berkembang
- Membantu melatih ketepatan maupun kecepatan
- Membantu melatih keseimbangan tubuh
Nah mungkin cukup bisa dimengerti mengenai apa itu gerakan Lokomotor dan Non-Lokomotor, sekarang apakah Anda jadi semakin paham?