Kacang Tanah adalah tanaman polong-polongan atau legum anggota suku Fabaceace yang dibudidayakan, serta menjadi kacang kedua terpenting setelah kedelai di Indonesia. Kacang tanah yang memiliki sejumlah kandungan gizi yang banyak sehingga banyak orang yang menyukainya. Selain orang suka kacang tanah karena kandungan gizinya, kacang tanah juga menjadi sumber penghasilan para petani Indonesia.
Kacang
tanah dalam bahasa Inggris disebut groundnut
atau peanut, sedangkan di Indonesia
dikenal juga dengan istilah kacang brudul atau kacang brul (Jawa) karena
letaknya dalam tanah dan pemanenan dilakukan dengan mencabut tanaman beserta
polongnya. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan, dan telah diusahakan sejak
1500 tahun sebelum masehi oleh bangsa Inca dan India Maya.
Terdapat tiga tipe kacang tanah yang
telah dibudidayakan, yakni :spanish, valensia, dan Virginia. Tipe spanish
banyak ditanam di Indonesia, sedang virginia ditanam di Amerika.
Perbedaan morfologi keduanya yaitu :
Perbedaan morfologi keduanya yaitu :
Bagian Tanaman
|
Spanish & Valensia
|
Virginia
|
Batang
Cabang utama Warna daun Letak bunga Letak polong Jumlah biji/polong Ukuran biji Warna biji Dormansi biji Umur panen Daya hasil Adaptasi |
Tegak
Dari ruas berurutan
Hijau muda
Batang utama & cabang
Pangkal batang
2-4
3-7 mm
Putih,merah, ungu
Tidak ada
80-100 hari
3 t/ha
Daerah tropis
|
Menjalar
dari ruas berseling
Hijau tua
Cabang
Ruas cabang
2
12 mm
Merah muda/coklat
Sekitar 2 bulan
150-170 hari
4,5 t/ha
Daerah subtropics
|
Kacang
tanah disemua benua, mulai dari Asia 55,6%, Afrika 295%, Amerika 15%, Eropa
0,1%, dan Australia 0,2%, dengan Negara terluas penanamannya adalah India. Di
Indonesia areal penanaman kacang tanah yang terluas adalah Jawa Timur.
Manfaat Kacang Tanah
Manfaat Kacang Tanah
- Bantu dalam peraturan gula darah
- Membantu meningkatkan kesuburan
- Membantu fight depresi
- Membantu mencegah batu empedu
- Membantu tingkat kolesterol rendah
- Meningkatkan daya power atau kekuatan
- Penurunkan resiko penyakit jantung
- Resiko menurunkan berat badan dan masih banyak lagi
Kandungan Gizi Kacang Tanah
Biji kacaang tanah mengandung protein sebanyak 12,2-28,8% dan lemak antara 44,2-5%. Melalui teknik pengepresan hidrolik, kadar protein dapat ditingkatkan menjadi 40-80% dan kadar minyak dapat diturunkan hingga 10%. Kacang tanah kaya dengan lemak, mengandung protein yang tinggi, zat besi, vitamin E dan kalsium, vitamin B kompleks dan Fosforus, vitamin A dan K, lesitin, kolin dan kalsium.
Penggunaan hasil kacang tanah sangat beragam, mulai dari industri rumah tangga hingga industri pangan modern. Secara tradisional masyarakat telah sering menggunakan kacang tanah sebagai makanan ringgan. Pengolahannya pun cukup sederhana, seperti dengan perebusan, penyanganan, dan penggorengan.