Telur kita tahu sebagai bahan makanan yang kaya akan sumber protein baik untuk tubuh. Tahukah kamu kalau baru-baru ini beredar kabar soal ditemukan telur Infertil di sebuah Kompleks Pasar Induk Cikubruk Tasikmalaya. Tentu saja hal demikian membuat konsumen terutama ibu-ibu yang biasa beli telur dari situ menjadi panaik.
Dengar-dengar dalam prosesnya telur tersebut sebelum dijual belikan di pasaran ternyata telah disemprot sebuah zat kimia dahulu. Dan zat kimia itu tentu berbahaya jika dikonsumsi.
Untuk itu kita perlu bijak dalam belanja telur di pasar dengan cara waspada serta mengenali ciri-ciri dari telur infertile. Meski ini baru ditemukan di daerah tertentu, tapi mungkin saja telur itu sudah beredar dipasar sekitar Anda.
Pertama kita mengenali dahulu apa itu telur infertil? Dilansir dari berbagai sumber, bahwa telur tersebut awalnya berasal dari perusahaan-perusahaan pembibitan ayam broiler atau ayam pedaging. Telur bisa disebut sebagai infertil karena tidak menetas atau memang sengaja tidak ditetaskan, sebetulnya bisa saja menjadi anak ayam asal disimpan pada suhu yang cocok.
Jika disimpan pada ruangan yang tidak pas mengakibatkan telur mati dan akhirnya cepat membusuk. Makanya telur jenis ini seharusnya dimusnahkan supaya tidak menjadi tempat tumbuh jamur dan bakteri. Telur infertil biasa disebut juga sebagai telur HE (hatched egg) yang memang seharusnya tidak dijual sebagai telur konsumsi.
Seperti yang telah kami sampaikan, telur jenis ini telah disemprot dengan cairan kimia. Jika sampai dimakan bakal mempengaruhi kesehatan seseorang.
Dengan demikian maka pemerintah sangat melarang kalau telur ini diperjual belikan, karena memang telah ada peraturan Permentan No. 32 tahun 2017 pasal 13 ayat (4). (Tentang) Larangan jual-beli telur tertunas dan terlur infertile.
Sebagai konsumen sudah seharusnya lebih teliti ketia mau membeli telur di pasaran. Nah berikut ini telah kami dapatkan dari berbagai informasi mengenai ciri-ciri telur infertil, simak baik-baik ya.
Setelah kami dapat info dari berbagai sumber, ternyata ada yang mengatakan bahaya ada yang tidak. Mungkin karena ini lagi rame baru-baru ini sehingga masih memerlukan penelitian lebih lanjut, opini saja.
Akhir Kata
Yang jelas karena ini sudah ada peraturan hokum artinya sudah dilarang dijual belikan. Oleh karena ini sebagi pelaku setelah tahu hal ini tidak usah menjual dan sebagai konsumen juga jangan sampai membeli telur infertil.
Nah demikian informasi yang bisa kami sampaikan menganai telur infertil, semoga dapat dipahamai dan yang terpenting bermanfaat, terima kasih.
Dengar-dengar dalam prosesnya telur tersebut sebelum dijual belikan di pasaran ternyata telah disemprot sebuah zat kimia dahulu. Dan zat kimia itu tentu berbahaya jika dikonsumsi.
Untuk itu kita perlu bijak dalam belanja telur di pasar dengan cara waspada serta mengenali ciri-ciri dari telur infertile. Meski ini baru ditemukan di daerah tertentu, tapi mungkin saja telur itu sudah beredar dipasar sekitar Anda.
Apa itu telur Infertil?
Pertama kita mengenali dahulu apa itu telur infertil? Dilansir dari berbagai sumber, bahwa telur tersebut awalnya berasal dari perusahaan-perusahaan pembibitan ayam broiler atau ayam pedaging. Telur bisa disebut sebagai infertil karena tidak menetas atau memang sengaja tidak ditetaskan, sebetulnya bisa saja menjadi anak ayam asal disimpan pada suhu yang cocok.
Jika disimpan pada ruangan yang tidak pas mengakibatkan telur mati dan akhirnya cepat membusuk. Makanya telur jenis ini seharusnya dimusnahkan supaya tidak menjadi tempat tumbuh jamur dan bakteri. Telur infertil biasa disebut juga sebagai telur HE (hatched egg) yang memang seharusnya tidak dijual sebagai telur konsumsi.
Mengenali Ciri-Ciri Telur Infertil
Seperti yang telah kami sampaikan, telur jenis ini telah disemprot dengan cairan kimia. Jika sampai dimakan bakal mempengaruhi kesehatan seseorang.
Dengan demikian maka pemerintah sangat melarang kalau telur ini diperjual belikan, karena memang telah ada peraturan Permentan No. 32 tahun 2017 pasal 13 ayat (4). (Tentang) Larangan jual-beli telur tertunas dan terlur infertile.
Sebagai konsumen sudah seharusnya lebih teliti ketia mau membeli telur di pasaran. Nah berikut ini telah kami dapatkan dari berbagai informasi mengenai ciri-ciri telur infertil, simak baik-baik ya.
- Pertama dijual dengan harga murah. Telur ini bisa lebih murah 50% dari harga tlur pada umumnya. Harga tlur ayam normalnya dijual diatas harga Rp 20.000 per kg, sementara telur infertile biasanya hanya Rp 7.000 sampai Rp 15000 saja per kg.
- Kemudian cangkang telur infertil lebih pucat atau putih.
- Mudah membusuk, telur jenis ini tidak akan bertahan lama biasanya kurang dari seminggu.
Apa Bahayanya Mengkonsumsi Telur Infertil
Setelah kami dapat info dari berbagai sumber, ternyata ada yang mengatakan bahaya ada yang tidak. Mungkin karena ini lagi rame baru-baru ini sehingga masih memerlukan penelitian lebih lanjut, opini saja.
- Ada yang mengatakan bahaya untuk tubuh, karena telur infertile disemprot dengan zat kimia.
- Kedua, kami juga dapat info kalau telur infertil sama kandungan gizi dengan telur pada umumnya, katanya tidak bahaya konsumsi telur infertil selagi belum membusuk. Yang menjadi pembeda hanya ada sperma atau tidak ada di dalamnya.
Akhir Kata
Yang jelas karena ini sudah ada peraturan hokum artinya sudah dilarang dijual belikan. Oleh karena ini sebagi pelaku setelah tahu hal ini tidak usah menjual dan sebagai konsumen juga jangan sampai membeli telur infertil.
Nah demikian informasi yang bisa kami sampaikan menganai telur infertil, semoga dapat dipahamai dan yang terpenting bermanfaat, terima kasih.