Tampilkan postingan dengan label Wisata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Wisata. Tampilkan semua postingan
Pemandian Air Hangat Kali Serayu (Mojotengah - Wonosobo)

Pemandian Air Hangat Kali Serayu (Mojotengah - Wonosobo)

Di Wonosobo itu banyak tempat-tempat pemandian air hangat, dari yang sudah dikunjungi oleh banyak orang dari luar kota hingga yang dikungjungi oleh beberapa warga sekitar. Kali Anget merupakan salah satu tempat pemandian air hangat yang sudah cukup populer di wilayah Wonosobo dan sekitarnya. Selain air hangat disitu juga tersedia kolam renang yang luas dengan berbagai fasilitas lumayan lengkap karena selalu dijaga dan dirawat olah petugas.

Tapi bukan itu yang akan saya bahas kali ini, melainkan pemandian air hangat di Kali Serayu yang lokasinya tepat dipinggir Kali Serayu. Letak posisinya berada di perbatasan antara dusun Bondalem dan desa Kalibeber kecamatan Mojotengah, Wonosobo. Sehingga yang mengunjungi pemandian air hangat Kali Serayu warga sekitar dua desa tersebut karena letak jangkauannya sangat strategis.

Siapa saja boleh berendam dan mandi di air hangat tersebut karena tempatnya terbuka untuk umum, namun kebanyakan pengunjungnya adalah kaum laki-laki. Meski kadang ada wanita yang berendam di situ, biasanya adalah seorang pendatang dari luar kota yang kebetulan ada saudaranya di desa Kalibeber.

pemandian kali serayu

Tempat pemandian air hangat selalu rame khususnya waktu sore hari menjelang maghrib, biasanya warga sekitar pada berendam usai pulang bekerja supaya badan jadi hangat dan lelah cepat hilang. Selain warga sekitar, karena di Kalibeber terdapat Pondok Pesantren, jika hari minggu atau sekolah libur maka air hangat Kali Serayu akan dipenuhi para santri.

Selain digunakan hanya untuk sekedar berendam atau mandi, air hangat tersebut dipercaya bisa menyembuhkan orang yang mengalami penyakit gatal pada kulitnya. Terutama anak-anak pesantren kadang ada yang gatal-gatal maka biasanya akan rutin berendam supaya kumannya mati dan gatal cepat sembuh. Terjadinya air hangat ini berasal dari Tuk (sumber mata air) yang mengalir di atas lahar di dalam tanah.

Wangan tandu kali serayu


Kalau kita menuju ke tempat pemandian air hangat kita akan melewati aliran sungai dari Kali Serayu yang berada di atas pemandian. Aliran sungai atau irigasi ini bernama wangan Tandu yang memiliki sejarah sebagai peninggalan jaman penjajahan Belanda. Memang yang buat adalah orang Indonesia, tapi atas perintah kolonial Belanda pada waktu itu. 

 

Besi sebagai pengatur air yang masih masih kokoh hingga sekarang karena terus dirawat maupun di cat ulang supaya tidak berkarat. Irigasi ini bertujuan untuk mengaliri lahan yang tadinya hanya bisa ditanami singkong bisa di sawah untuk ditanami padi sebagai bahan makanan pokok. Walaupun dulu perjuangannya sangat berat namun sekarang hasilnya bisa dinikmati oleh para anak dan cucu para pejuang. Air Kali Serayu dikenal bagus untuk mengairi sawah tanaman padi biasanya lebih subur dari pada aliran sungai yang lainnya.

Dari tadi kita membahas nama Kali Serayu yang ada di Wonosobo, tapi mungkin dari kalian ada yang belum tahu asal usul atau legenda dari nama Kali Serayu. Bahwa sumber mata airnya berasal dari pegunungan Dieng disuatu tempat yang bernama Tuk Bima Lukar, untuk lebih jelasnya silahkan kalian simak ceritanya di bawah ini,

Di sebuah daerah dataran tinggi Dieng terdapatlah sumber mata air bernama Tuk Bima Lukar yang mungkin dari kalian sudah ada yang tahu, karena ini merepakan salah satu objek wisata di Dieng. Berdasarkan cerita atau legenda dari masyarakat sekitar, Tuk Bima Lukar ini mempunyai daya tarik tersendiri, yaitu dipercaya bagi siapa saja yang membasuh muka atau mandi dengan air di tuk tersebut akan menjadi orang tersebut awet muda.

Cerita Asal Usul Kali Serayu
Sedangkan asal mula cerita Tuk tersebut berawal pada suatu ketika sang Pandawa sedang pergi ke Dieng untuk membangun sebuah Candi sebagai tempat pemujaan. Di tengah perjalanan salah satu orang Pandawa yang bernama Bima merasa ingin buang air kecil (kencing), sehingga memutuskan berhenti untuk kencing. Anehnya, air kencing itu kemudian menjadi sebuah sumber mata air yang berupa Sendang, airnya tersebut sangatlah bersih dan jernih.

Pada suatu hari, Dewi Drupadi ingin mandi di sendang tersebut, maka berangkatlah Drupadi ke sendang tersebut itu, Ia segera melepas pakaian untuk mandi. Bima yang masih berada disekitar tuk, terkejut melihat kecantikan seseorang perempuan yang bernama Dewi Drupadi dalam kondisi telanjang bulat, mendadak ia merasa ingin kencing. Maka dengan membelakangi Dewi Drupadi ia kencing dan Dewi Drupadi tahu perbuatan Bima tersebut, kemudian bertanya: "Hai Kanda, mengapa Kanda membalikan badanmu?"

Sambil kencing Bima menjawab maaf, setelah saya melihat dinda melepas pakaian, saya terpesona, ternyata adinda adalah seorang putri yang cantik jelita tiada tara, yang dalam bahasa jawa nya Bima mengatakan bahwa “Siro Ayu” (kamu cantik), Dewi Drupadi tersipu malu mendengar sanjungan Bima tersebut. Dan akibatnya air kencing Bima tersebut menjadi tumpah. Dan terjadilah Sungai Serayu, yang diambil dari kata siro ayu, sedangkan sendang tersebut bernama tuk Bima lukar. Hingga kini Sungai Serayu Mengalir dari Wonosobo dan bermuara di laut Cilacap.
 ~selesai~

Bukit Sikunir (Dieng - Wonosobo) Negeri Atas Awan

Bukit Sikunir (Dieng - Wonosobo) Negeri Atas Awan

Bukit Sikunir Dieng letaknya di Desa Sembungan, bukit ini menjadi salah satu obyek wisata populer di Dataran Tinggi Dieng. Tidak hanya warga lokal, ketika musim liburan Bukit Sikunir semakin ramai dikunjungi wisatawan baik luar daerah hingga mancanegara.

Hingga saat ini sudah lama bukit Sikunir menjadi buah bibir seantero dunia, seiring dengan kemajuan internet dan sosial media, termashur dengan keindahan golden sunrisenya. Setidaknya ada ribuan pengunjung  rela mendaki bukit ini di pagi petang melawan udara dingin yang menusuk sumsum tulang, dengan tujuan menyaksikan detik-detik matahari terbit  dari puncak Bukit Sikunir, yang katanya terindah se Asia.



Lokasi Bukit Sikunir tepatnya itu terletak di Desa Sembungan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Desa Sembungan ini merupakan desa tertinggi di pulau Jawa, 2.200 meter dari permukaan laut,  tentu ini sudah termasuk ketinggian suatu gunung. Desa ini suhunya sangat dingin, apalagi dibulan Agustus yang bisa mencapai minus derajat celcius, dingin banget kan. Sehingga Bukit Sikunir pun bisa kita sebut bukit di atas gunung.

Mendaki Bukit Sikunir sangat mudah, dari Wonosobo, hanya memerlukan waktu 1 jam saja, pokoknya sangat direkomendasikan bagi pendaki pemula. Tak heran lokasi itu selalu diserbu puluhan orang-orang untuk berlibur. Bagi pendatang baru sesampai di Gerbang Desa Sembungan pastikan selalu perhatikan dan ikuti papan penunjuk jalan, apalagi untuk yang berangkat di masih petang, agar nantinya kamu tidak kesasar.


Kamu juga harus perhatikan supaya tidak tertinggal prosesi matahari terbit, dari kota Wonosobo, jangan lebih dari pukul 03.00 WIB.

Menginjak di Gerbang Desa Wisata Sembungan, berarti kita masih 1.5 km lagi untuk sampai tempat parkir kendaraan kita, dibawah bukit Sikunir. Sebelum lanjut perjalanan kita registrasi dulu atau membeli karcis masuk Bukit Sikunir.tak lama lagi ada loket karcis, tempat membeli karcis untuk naik Bukit Sikunir, sekitar satu jam. Sebelum berngkat, boleh deh kalau kamu masih lapar pergi ke warung dulu, karena di dekat tempat parkir juga ada jajanan khas wonosobo seperti tempe kemul untuk mengisi perut anda sambil pesen segelas kopi.

Langsung saja kita menjat bukit dengan berjalan kaki rame-rame, melewati jalan bebeatuan yang telah dibentuk lebih nyaman untuk pengunjung, juga ada pagar kayu untuk berpegangan. Sebelum sampai puncak yang sesungguhnya ada satu tempat favorit wisatawan asing yaitu Pos sunrise 1. Disukai oleh touris kerena didini belum begitu tinggi, namun matahari yang terbit justru seakan lebih dekat. Sambil menungu terbitnya matahari, kamu bisa pesen secangkir kopi atau jahe, tinggal pesan karena ada yang menjual minuman dan kentang goreng.

Area puncak Sikunir sesunguhnya itu lebih luas dari pada Pos 1, karena luas maka bisa mendirikan tenda. Kita bisa mengetahui mana puncaknya usai melihat dan menemukan gazebo dari kayu yang terdapat ijuk pada atapnya. Ada juga batang pohon kelapa ditancapkan bisa dimanfaatkan buat duduk.

Rasanya penasaran bagaimana melihat detik-detik saat matahari muncul dari persembunyiannya, matahari akan terbit dari samping Gunung Sindoro yang cantik tampak besar menjulang, tertatap juga Gunung Merapi dan Gunung Merbabu di kejauhan, menambah keindahan semakin mantab. Ditambah awan yang berada di bawah, menjadikan pengunjung benar-benar merasa sedang berada di negeri atas awan.
Bukit Sigandul, Jalur Pendakian, dan Keindahan Alam

Bukit Sigandul, Jalur Pendakian, dan Keindahan Alam


Apakah kalian para pendaki sudah pernah ke Bukit Sigandul? Letaknya di dataran tinggi Temanggung kecamatan Wonoboyo. Lokasinya sebagian besar menawarkan keindahan bagi para pecinta alam seperti pendaki gunung. Gunung atau bukit ini memiliki ketinggian sekitar 2005 meter dari permukaan laut, tentu bisa jadi tempat yang pas buat pendakian.

Mulai start atau basecamp dibukit Sigandul ini setidaknya ada 4 tempat yang sudah diresmikan, antara lain; Jalur via Gelangan Gunung, Bulu, Dedapan, dan Sigandul.

Jalur Pendakian
Yang pertama Gelangan Gunung atau basecamp 99, lokasinya berada di kelurahan Purwosari kecamatan wonoboyo. Kedua via Bulu, kelurahan Rejosari kecamatan wonoboyo, jalur ini tidak begitu melelahkan karena cukup landai, maka sangat direkomendasikan buat pemula. Jika kalian melelui jalur ini akan disuguhkan pesona alam wonoboyo dengan  view gunung sibotak, sindoro, sumbing, merbabu, merapi dan ungaran. Dilanjutkan Pos 2 pendakian ini disajikan gardu pandang di atas area hutan pinus, bisa buat istirahat sejenak sambil foto-foto dahulu. Saat malam hari mata kita tidak hanya bisa menatap gemerlap bintang di langit,  tetapi pemandangan tak kalah indahnya adalah gemerlap lampu di wilayah kabupaten temanggung, serasa lautan yang penuh berlian.

Basecamp yang ketiga adalah via Dadapan, kelurahan Cemoro, kecamatan Cemoro, lewat jalur yang satu ini kita akan disuguhkan dengan keindahan air terjun Ponco Tunggal ditengah-tengah perjalanan. Kemudian lanjutkan perjalanan dan akan melewati bukit perkemahan dibawah hutan pinus yang adem alias sejuk.

Terakhir adalah via basecamp Sigandul kelurahan Cemoro kecamatan Wonoboyo, kabupaten Temanggung, jalur ini satu arah dengan basecamp via Dadapan. Jalur Desa Dadapan dibilang lebih jauh, tapi lewat jalur ini akan banyak spot foto menarik, menjumpai beberapa air terjun, perkebunan kopi, serta puncak Sibonang. Jarak tempuh dari basecamp hingga ke pos 1 Segrimeng cukup jauh, setelah melewati curug dan bumi perkemahan.

Lalu Pos 2 adalah puncak Sibonang, pemandangan di sini sangat indah, terdapat semacam gardu pandang, untuk menikmati pemandangan kota Parakan dari puncak sini. Beristirahat di gardu pandang Pos 2 Sibonang bisa sambil selfi dulu untuk melepas keringat.       
   
Setelah melepas lelah di Pos 2 Sibonang, perjalanan selanjutnya adalah menuju pos 3 yang diberi nama Tanjakan PHP. Dari namanya kedengeran sudah agak nyebelin memang katanya kita bisa bener-bener di php in, soalnya mau menuju puncak aja kita hurus turun dahulu.

Keindahan Alam
Dari Puncak Gunung Sigandul, Gunung Prau yang cantik tampak sangat jelas seperti perahu terbalik. Puncak Sigandul memanjang, tidak begitu luas, tanpa pepohonan, hanya ilalang tinggi.

Dengan demikian jika kalian tertarik mendaki dan berlibur ke bukit Sigandul 2005 mdpl, melalui basecamp tersebut yang telah disebutkan. Jangan lupa bawa bekal dan jaga kesehatan tubuh sebelum berangkat mendaki.
Menelusuri Pinggiran Kawah Gunung Sindoro

Menelusuri Pinggiran Kawah Gunung Sindoro

pemandangan gunung sindoro

Gunung Sindoro berada di dua kabupaten, yakni Wonosobo dan Temanggang provinsi Jawa Tengah, merupakan gunung aktif kabarnya terakhir meletus pada tahun 1906. Untuk bisa sampi kepuncaknya kita bisa melewati salah satu dari 4 jalur yang tersedia tergantung posisi keberadaan kalian masing-masing, mana yang paling dekat.

Yang pertama melewati jalur Sigedang
Sigedang adalah nama desa yang ada di Wonosobo, bagi kalian yang tinggal di kabupaten Wonosobo mungkin sudah tidak asing lagi dengan desa tersebut. Kalau kita melewati jalur tersebut berarti lewat punggung gunung sebelah utara. Untuk bisa sampai di dsa Sigedang kalau dari arah kota Wonosobo yakni dapat dijangkau dengan naik bus jurusan Dieng, lalu turunnya di pertigaan Rejosari arah ke Tambi. Dari Wonosobo kita juga bisa melewati jalur Jlumrit atau dusun Katekan untuk bisa sampai puncak gunung Sindoro.

Lewat jalur Kledung (kab. Temanggung)
Jalur ini biasanya lebih rame dari pada jalur Sigedang, ya bisa dikatakan sebagai jalur favorit bagi para pendaki gungung Sindoro. Kenapa? Kledung selain memiliki tingkat kesulitan yang lumayan juga pemandangan yang ada sisi sepanjang perjalanan yang indah. Kledung adalah nama kecamatan, namun base camp Kledung mudah ditemukan soalnya tepat di pinggir jalan raya dan tak jauh dengan jalur gunung Sumbing. Jalur dari temanggung selain Kledung masih ada satu lagi, yaitu Sibajak.

Gunung Sindoro memiliki ketinggian 3.136 meter di atas permukaan laut (mdpl), tipe gunung berapi stratovolcano. Untuk sampai hingga puncak sindoro dari base camp, kita membutuhkan waktu sekitar 6 sampai 7 setengah jam.

Salah satu daya tarik seseorang mendaki gunung Sindoro yakni adanya bunga Edelwis yang memiliki julukan sebagai bunga abadi. Julukan bunga abadi diberikan karena adanya hormon yang bisa mencegah kerontokan bunga, bagi para pendaki jangan sekali-kalai mengambil pohon Edelwis di gunung Sindoro karena dilindungi. Selain itu spot alam di atas puncak yang lapang setiap 17 Agustus pasti dilaksanakan upacara bendera olah para pendaki.

Pemandangan yang indah, terdapat batu besar, bukit serta dapat melihat view gunung lain dai puncak seperti gunung Sumbing, Slamet, Merapi, Merbabu, Ungaran dan gunung Lawu yang terlihat sangat gagah. Tak kalah menariknya yakni adanya Segara Wedi, disana kita bisa menulis atau mengambar dengan menata batu atau kerikil yang telah tergeletak banyak sehingga dinamakan Segara Wedi / Kerikil.

kawah gunung sindoro

Kalau melanjutkan perjalanannya menelusuri luasnya puncak gunung Sindoro yang sudah tercium baunya dari kejauhan adalah Kawah. Sesuai yang telah dikatakan bahwa gunung Sindoro merupakan gunung aktif kawahnya lumayan besar, kalau dari jarak sekitar 10 meter baunya sangat menyengat, namun kalau kita mendekati justru tidak terlalu bau. Dikelilingai tanah putih yang gersang dan bebatuan menjadi lokasi fovprit untuk berfoto disekitar kawah dengan background asap.

Jika kita sudah lumayan panas dan tak tahan dengan bau kawah, bisa melanjutkan jalan sampil memandang gemuruhnya air kawah. Berikutnya akan menemukan batu besar dan tebing yang tinggi dengan pemandangan luas, tapi tetap hati-hati kalau mau foto di atas batu.

Yang terakhir mungkin ini ada satu tips atau saran dari saya, ya semoga saja bermanfaat.
Jika kalain mau ke puncak Sindoro jangan lupa bawa baju cadangan setidaknya kaus, karena bau kawah yang menyengat akan meresap pada baju yang kalian pakai. Walaupun nantinya sudah dicuci kalau baaru sekali belum apa-apa, setalah 7 kali cuci baunya baru bisa hilang.

Itulah mengapa kalian harus bawa pakaian cadangan kalau mau menelusuri pinggiran kawah gunung Sindoro.
Fakta - Fakta Gunung Sumbing yang Harus Diketahui Para Pendaki

Fakta - Fakta Gunung Sumbing yang Harus Diketahui Para Pendaki

Setiap gunung pasti memiliki fakta menarik tersendiri termasuk gunung Sumbing yang akan kita bahas kali ini. Seperti halnya fakta tentang gunung Merbabu yang memiliki fakta banyak ditemukan bunga Edelwiss, terdapat tiga puncak utama, dan lainnya. Demikian pula dengan gunung Sumbing, bagi kalian para pendaki yang baru berencana mau kesana mungkin masih penasaran, untuk itu kalian harus tahu apa saja yang ada disana.

Berbicara mengenai fakta-fakta gunung, kita tahu khususnya para pencinta mendaki bahwa setiap gunung pasti memiliki kisah misteri tersendiri. Gunung Sumbing termasuk salah satunya dan bahkan bisa kita bilang memiliki cerita misteri paling fenomenal oleh pendaki Wonosobo. Setelah melakukan perjalanan ke sana, setidaknya kami telah memperoleh beberapa fakta mengenai gunung Sumbing yang bisa kalian simak berikut ini.

puncak gunung sumbing


1. Gunung Sumbing itu Terletak di 3 Kabupaten
 

Sumbing masuk dalam urutan ke tiga sebagai gunung tertinggi di pulau Jawa, yakni setelah gunung Smeru dan Gunung Slamet. Memiliki ketinggian 3.371 meter di atas permukaan laut menjadikan gunung Sumbing menduduki posisi gunung tertinggi ke 2 di Jawa Tengah setelah gunung Slamet.

Gunung ini secara administratif terletak di tiga wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, dan Kabupaten Wonosobo. Mengenai lokasi, sebagai pendaki tentunya ingin mengetahui rute manakah yang paling favorit diminati oleh para pendaki untuk sampai ke puncaknya? Jwabannya ada di fakta gunung sumbing yang ke dua.

2. Jalur Fovorit Pendakian Gunung Sumbing via Garung Reco (Wonosobo)
 

Alasan utama kenapa ini menjadi jalur paling ramai dilalui adalah bahwa Basecamp Gunung Sumbing via Garung cukup mudah ditemukan karena lokasinya yang berada di samping jalan, jika kamu dari Semarang dan Sekitarnya bisa melalui jalur Sumowono-Temanggung-Wonosobo, tepat setelah perbatasan Temanggung dan Wonosobo terdapat jalur ke kiri dengan papan petunjuk “Basecamp Garung Gunung Sumbing”.

Tak heran jika lewat jalur ini selalu rame apalagi malam tahun baru, pokoknya kamu gak bakalan kesepian deh. Jalur Gunung Sumbing via Garung terbilang cukup sulit karena menanjak terus, jadi saran dari kami persiapkan fisikmu terlebih dahulu sebelum mulai mendaki.

3. Ada 5 Jalur Resmi Pendakian Gunung Sumbing
 

Memang suatu saat nanti seiring berjalannya waktu jalur pendakian setiap gunung bisa saja mengalami perubahan baik bertambah atau sebaliknya. Ada 5 jalur resmi pendakian gunung Sumbing ini berdasarkan informasi tahun 2017.

Selain melalui Garung Reco, kabupaten Wonosobo yang telah kami sebit tadi, empat  jalur lainnya meliputi Cepit Parakan, Mangli Kaliangkrik, Bawongso, dan Sipetung (kab. Temanggung).

Baca juga : 4 Destinasi Wisata di Magelang yang Sangat Menarik

4. Di Gunung Sumbing Terdapat Pasar Setan
 

Dibilang mitos, memang cerita misteri itu mitos, tapi dibilang fakta memang sudah banyak pendaki gunung Sumbing yang menjumpainya. Jadi fenomena “pasar setan” ini tidak hanya terjasdi di gunung Sumbing saja, gunung lainnya seperti Merbabu dan Slamet juga ada.

Mengenai hal ini pastinya ada yang percaya dan ada yang tidak semua tergantung keyakinan masing-masing. Jadi penjelasannya kejadian semacam ini dikarenakan adanya pasar di gunung namun tidak kelihatan melainkan hanya suara seperti halnya suasana karamaian pasar dan hanya beberapa orang pendaki saja yang biasanya akan menjumpai fenomena tersebut.

"Pasar Setan" di Gunung Sumbing berada sebelum Pasar Watu.  Konon, letaknya di jalur yang terjal dan berpasir setalah kita melewati pos 3.

Terkait hal misterius, selain hal ini di Gunung Sumbing juga memiliki kisah mistri lainnya seperti ada sekumpulan orang berjubah putih, hantu pertapa, raksasa hitam penunggu pintu masuk gunung.

Dari kalian semua tentu ada yang percaya dan tidak itu sudah wajar karena setiap orang memiliki keyakinan masing-masing namun intinya bukan itu. Terkait adanya hal misterius tersebut, sebenarnya tujuannya hanya satu, agar manusia tidak merusak alam melainkan menjaganya supaya alam digunung yang diciptakan dengan keindahannya tidak rusak.

7 Tempat Wisata Pantai di Jepara Paling Hits

7 Tempat Wisata Pantai di Jepara Paling Hits

Jepara merupakan sebuah daerah yang berada di Provinsi Jawa Tengah, selain terkenal dengan seorang tokoh pahlawan Nasional R.A Kartini, Jepera juga memiliki tempat destinasi wisata pantai yang hits dan populer. Jika kalian pernah kesana, mungkin tahu atau dengan sebuah nama pantai Karimun Jawa.

Berlibur ke pantai menjadi wisata yang sangat mengasyikan, selain pemandangan yang indah kita juga bermain di pasir ataupun berenang di air laut yang ombaknya tidak besar. Jadi tak heran liburan ke pantai tentu banyak yang menyukainya baik itu wisatawan lokal maupun asing.

Kalau kalian hendak ke Jepara rasanya kurang afdhol jika belum mengunjungi salah satu wisata pantai paling hits yang ada disana. Tapi setidaknya kalian sudah tahu nama pantai, lokasi dan fasilitasnya terlebih dahulu. Berikut 7 tempat wisata pantai paling hits di Jepara.


1. Pantai Kartini
 

pantai di jepara paling populer
 

Pantai ini merupakan salah satu pantai paling terkenal di Kabupaten Jepara. Kita bisa mengunjungi Pantai Kartini ini dengan hanya menempuh perjalanan darat sekitar 2.5 km kalau dari Kantor Bupati Jepara. Pantai Kartini yang lumayan ramai dikunjungi oleh masyarakat setiap harinya juga tersedia berbagai wahana permainan yang dibangun untuk mendukung kegiatan wisata disana.

2. Pantai Karimun Jawa

pantai karimun jawa


Karimun Jawa merupakan kepulauan di Laut Jawa yang termasuk dalam Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Supaya dapat sampai ke pantai Karimun Jawa, maka para wisatawan lokal maupun asing perlu menempuh perjalanan sejauh 83 kilometer dari kota di Jepara. Sesampai disana selain dapat pemandangan yang eksotis, berbagai aktivitas liburan dapat dilakukan seperti diving, snorkeling, berenang, atau kalian hanya ingin menyusuri pesisir pantai juga silahkan.

3. Pantai Pailus
 

Pantai Pailus berlokasi di sebuah Desa bernama Karanggondan, Kecamatan Mlonggo. Sebuah Kawasan Pantai Pailus yang terdiri dari hamparan pasir dengan warna putih bersih dan suasananya cukup tenang. Masih sangat terjaga keasriannya sehingga sangat cocok buat dikunjungi bagi anda dan anak-anak sekeluarga maupun bareng sahabat.

4. Pantai Bandengan
Pantai Bandengan  atau ada juga yang menyebuat sebagai pantai Pantai Tirto Samodra, tempatnya tidak jauh dari pusat Kota Jepara dengan jarak tempuhnya sekitar 7 kilometer. Di Pantai Bandengan jua memiliki jenis berwarna putih bersih seperti di pantai Pailus dan air lautnya berwarna kebiruan. Ombaknya yang tenang serta angin tidak begitu kencang, maka pada hari-hari tertentu Bandengan dijadikan tempat festival layang-layang.

5. Pantai Pulau Panjang
 

Berikutnya sebuah pantai yang berada di sebuah pulau bernama Pulau Panjang, Pulau dengan luas sekitar 19 hektare ini berjarak 2.5 kilometer dari Pantai Kartini, Jepara. Air lautnya sangat jernih, ombaknya tenang, laut dangkal di sekelilingnya, dasar terumbu karang serta pasir yang putih, Pulau Panjang menjadi tempat wisata air yang menarik dan hits.

6. Pantai Blebak
 

Pantai Blebak ini juga memiliki suasana yang tenang karena belum begitu banyak dikunjungi. Sehingga bisa dipertimbangkan sekali menjadi destinasi wisata pantai pilihan bagi para pengunjung yang suka dengan suasana tenang juga tidak banyak orang. Untuk lokasinya, pantai Blebek memang  cukup jauh dari pusat Kota Jepara. Akan tetapi tak masalah asalkan kalian sudah niat dengan bekal dana yang mencukupi.

7. Pantai Pungkruk
 

Ke tujuh ada Pantai Pungkruk yang berlokasi di Desa Mojorejo, Kecamatan Mlongo, dengan menempuh jarak sekitar 7 kilometer dari pusat Kota Jepara kita sudah sampai sidana. Bagi kalian yang suka dengan wisata kuliner sambil main ke pantai, Pungkruk dikenal sebagai tempat untuk berburu makanan seafood yang nikmat. Kita bisa mendapatkannya dengan mudah, karena di sekitar pantai terdapat banyak warung makan yang berdiri di atas air.


Selain menikmasi masakan laut, disana juga ada fasilitas becak air untuk kalian pake sewa berkeliling sekitar pantai Pungkruk, pokoknya seru banget kalau liburan di sana bareng keluarga. Rencanakan sekarang juga Guys!

Nah itu dia 7 destinasi wisata pantai di Jepara yang mesti kalian kunjungi salah satu atau beberapa. Semoga informasi yang telah kami sampaikan ini memberi manfaat buat kalian yang lagi mencari tempat liburan ke pantai. Oh iya baca juga 7 Tips Traveling dengan Budget Pas-Pasan.
Cerita Mendaki Gunung Slamet 3428 Mdpl

Cerita Mendaki Gunung Slamet 3428 Mdpl


Mendaki gunung bagi kami adalah suatu hal yang menyenangkan, selain melepas rasa penat dengan aktivitas rutin bekerja sehari-hari. Di gunung kita bisa merasa lebih dekat dengan alam dan juga sang Maha Pencipta Allah S.W.T. Kali ini kami melakoni perjalanan ke sebuah gunung tertinggi di Jawa Tengah.

Gunung Slamet yang memiliki ketinggian 3428 meter diatas permukaan laut (Mdpl)  ini merupakan rajanya gunung Jawa Tengah, salah satu impian kami dari kecil adalah bisa sampai ke puncaknya   Bagaimana tidak, gunung Slamet ini lokasinya ada di beberapa  kabupaten, salah satunya Kabupaten Purbalingga, yang mana Purbalingga ini deket sekali sama Wonosobo, dan Wonosobo adalah kota kelahiran kami.

Kalau dilihat dari tempat kami berteduh, gunung Slamet  ada di depan mata selama 17 tahun kami hidup di kampung. Akan tetapi, belum pernah sekalipun kami manjat gunung ini. Untuk menghilangkan rasa penesaran, maka kami memutuskan untuk memanjat gunung Slamet.

Hingga akhirnya, cita-cita kami terwujud juga di akhir awal Oktober kemarin.
Kali ini kami mendaki  hanya bertiga bareng sama temen saya yang bernama Adit dan Jarwo, ternyata di basecamp bertume dua orang pendaki asal Jogja yang bernama bang Ibnu dan satunya kami lupa namanya, hahaha namuanya juga manusia. Yang namanya manjat sama mereka, hampir dipastikan dari awal sampai akhir ada aja dramanya, namun disini tidak  mau cerita drama itu, biarkan itu semua menjadi rahasia kita, lagian nanti ceritanya tambah kepanjangan.

Nah kita cerita  langsung dari basecamp Bambangan di Purbalingga. Sampai disana langsung bertemu banyak banget orang, saya langsung lemes danan males. Ternyata gunung Slamet sudah serame Gunung prau Dieng, ini mungkin efek karena baru dibuka.

Usai persiapan, daftar  Simaksi, meli makanan buat di perjalanan, akhirnya, kami bisa menjejakkan langkah ke Gunung Slamet. Dalam hari  merasa, ini gunung bakalan keren banget!

Jalur pendakian awal didominasi ladang penduduk, banyak banget sayur mayuran kanan kiri jalan. Bahkan ada tomat merah-merah menjuntai dari rantingnya, goyang-goyang terkena sapuan lembut angin.

Lupakan tomat dan sayuran tadi. Saatnya melangkah lagi dengan penuh semangat. Semakin ke atas, jalur pendakian gunung Slamet dibilang makin sialan. Ini gunung beneran tidak punya belas kasihan. Dari awal, kami sudah manjat ada kali 45 derajat Intinya bikin pinggang lecet. Padahal belum sampe pos satu. Yang paling kami benci lagi adalah debunya tebel banget.

Sesampai di pos 1, ada warung gorengan, semangka, kopi,  camilan, semua ada. Jangan sedih, pedagang ini akan terus ada bahkan sampai pos 5. pokokna Dimana ada kerumunan, di sana ada pedagang. Yah, mau gimana lagi, namanya juga cari nafkah. Mungkin yang kami sebel adalah, dengan adanya pedagang-pedangang ini, gunung jadi gak begitu menantang lagi. Juga sampah ada dimana-mana sampah ini memang selalu jadi momok yang menyebalkan.

Tentang jalur tidak ada ampun banget dari bawah sampe atas semua hampir sama nanjaknya. Di gunung Slamet kita bener-bener mendaki. Tanpa ampun, dari basecamp sampe pos 1 kita hitung sejam lebih. Pos 1 sampe pos 2 bisa dua jam. Pos 2 sampe pos 3 bisa sejam lebih. Pos 3 sampe pos 4 mungkin cuma setengah jam. Pos 4 sampe pos lima juga cuma setengah jam.

kami yang lebih banyak berhenti baru sampe pos 4 aja jam 4 sore. Padahal jalan dari basecamp jam 10 pagi. Perkiraan bisa sampai pos 5 seharusnya jam 5 sore. Tapi apa daya, jalur pendakian, debu yang terbang kemana-mana, sama ritme jalan  bikin waktu mulur jadi lumayan lama.

Waktu sampai di Pos 4 alias Samarantu alias pos terkenal dengan angkernya ini, kami udah lelah, kepayahan. Rasanya sudah ingin nyerah aja dan mau ngecamp di sini, karena sebenernya pos yang ideal banget buat nancapkan tenda. Karena ingat akan mistisnya ini gunung masih kentel banget, dan pos 4 Samarantu ini merupakan pusatnya, jadi kami putuskan lanjut naik mencari lokasi lain.

Akhirnya kami jalan terus dan nemu pos 5 ternyata sudah penuh, akhirnya ngesot lagi nyampe pos 6, eh ternyata penuh juga. Terpaksa kami jalan lagi menuju pos 7 ahirnya kami dapet tempat kemping tepat diatas pos 7 ditempat yang lumayan bagus.

Meskipun sepanjang pendakian panas sekali dan berkeringat basah, sampe malem pun masih terasa panas, tetapi begitu ngecamp jadi dingin menggigil banget. Alhasil kami hanya langsung mapan tidur ngelingker pake baju dobel, sleeping bag, dan kaos kaki dobel.

Pendakian kami lanjutkan jam setengah empar pagi. Menuju puncak. Tanpa bawa apa-apa kecuali kamera, makanan, dan minuman. Karena kami lagi pengen banget ngeliat sunrise, ane harus lebih buru-buru manjat.

Pendakian seakan tanpa henti ini ane lanjutkan. Makin ke atas makin kacau jalanannya. Kacau pertama, karena memang  jalurnya nanjak abis. Kacau kedua, tenda dibangun dimana-mana, pas di pos 8 saja kami harus muter-muter mencari jalan karena tenda dipatok di tengah-tengah jalur. Kacau ketiga, banyak banget api unggun. Menang dingin, dingin banget, tapi api unggun inilah perkara utama kebakaran di tengah-tengah musim kering yang melanda gunung-gunung. Aah, semoga mereka yang buat api unggun  tidak lupa matikan apinya.

Melanjutkan mendaki. Tau-tau kami sudah sampe di lokasi pendakian penuh bebatuana yang kelihatanya mudah rontok. Pokoknya jalur  sudah nanjak sekali. Artinya, ini kami sudah mau sampai puncak. Tapi dibelakang kami udah muncul semburat cahaya sunrise dan kami segera sampai ke puncak sebelum kehabisan moment.


Yuk lanjut Baca juga : Tips Mendaki Gunung Slamet Saat Musim Hujan

Wajib Tau, Tips-Tips Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

Wajib Tau, Tips-Tips Mendaki Gunung Saat Musim Hujan

Mendaki gunung itu bagi kami suatu hal yang menyenangkan, entah lagi musim hujan apalagi saat cuaca cerah. Ya memang si, sebagai seorang pendaki pun harus tahu cauaca yang baik dan yang buruk misalnya saat musim hujan tentu menjadi sebuah pertimbangan bagi kami mau tetap muncak gunung atau tidak.

Karena sudah terbiasa, bagi kami mendaki saat musim huja bukanlah suatu aktivitas yang baru, hingga merasakan yang namanya badai di atas gunung pun telah kami rasakan. Mungkin bagi pemula, ini akan menjadi tantangan yang luar biasa.

Bagi kami hal itu bukan suatu cobaan, namun sebuah pengalaman yang sangat bagus, karena dengan begitu kami jadi tahu bahwa mendaki gunung saat musim hujan itu butuh persiapan baik fisik atau non fisik yang sangat matang. Oleh karena itu kami akan berbagi beberapa tips buat kalian apabila ingin mendaki gungung saat musim hujan, pemula wajib tahu.

Tips Mendaki Gunung Saat Musim Hujan


Yang pertama adalah cek perkiraan Cuaca
Hal utama ini tentu sangat penting untuk diketahui, misal jika tiba-tiba hujan lebat turun. Maka, jika hal ini terjadi, jangan ragu buat membatalkan atau menunda pendakian. Apalagi sekarang ada aplikasi Android seperti AccuWeather yang berguna buat mengetahui cuaca secara real time.

Bijak dalam memilih gunung mau kalian daki
Saa musim hujan tiba, lebih baik pilihlah gunung yang bisa didaki naik-turun dalam waktu satu hari dan jalannya mudah di lalui. Seperti yang pernah kami alami waktu ke gunung Merbabu via Suwanting jalannya itu lebih nanjak, sehingga saat musim hujan lebih baik melelui jalur lain seperti Selo. Selain itu, pastikan mempelajari jalur gunung yang didaki. Sangat berbahaya jika nantinya sampai ada yang mengalami hipotermia waktu masih diperjalanan.

Persiapkan dan bawa perlengkapan yang memadai
Pastikan barang bawaanmu itu tidak terlalu berat dan gunakan tas semi-carrier agar tidak membawa terlalu berat bebannya. Pastikan juga semua barang yang kamu bawa itu bermanfaat dan lebih efisien. Jangan lupa melapisi tas dengan kantong kedap air atau dilengkapi raincover agar tidak tembus.

Kalau cuaca tidak memungkinkan, jangan paksa sampai puncak
Jika cuaca semakin buruk dan kondisi tidak memungkinkan untuk mencapai puncak, jangan memaksa untuk terus mendaki.
Perlu kebijakan dan kemampuan untuk mengendalikan ego agar tidak terlalu bernafsu untuk mencapai puncak gunung saat cuaca buruk. Keselamatanmulah yang jadi taruhan.
Ingatlah, sampai puncak itu bonus keselamatan lebih utama.

Saya ingatkan lagi, Lakukan persiapan yang matang
Baik itu secara mental, fisik, dan perlengkapan pastikan semuanya sudah matang. Untuk soal fisik, lebih baik seminggu sebelum pendakian, jaga kesehatan, banyak minum air putih, olahraga, rutin mengonsumsi vitamin, meski sudah demikian pastikan pas mau mendaki kesehatanmu lagi baik.

Barang yang Perlu Ada
- Mantol/jas hujan/, untuk melindungi diri dan barang bawaan supaya tidak basah ketika tiba-tiba hujan di perjalanan.
- Kanebo (plas chamois) atau spons, untuk menjaga barang bawaan tidak kebasahan
- Sepatu kedap air atau anti selip, karena tingkat kesulitan jalur pendakian akan meningkat dua kali lipat saat musim hujan. Selain itu, sepatu ini dapat membuat kaki lebih hangat.
- Bawa makanan sehat seperti buah, sayur, minuman hangat instan, serta obat-obatan atau perlengkapan P3K secukupnya.
- Pakai jaket waterproof/tahan angin, bawa tali/webbing, pakaian hangat cadangan, dan celana waterproof
- Untuk membantu melewati jalur yang berlumpur maka bawa juga Tracking pole

Cek kembali semua perlengkapan
Sesudah semua persiapan dilakukan dan siap untuk memulai perjalanan pendakian, kroscek kembali apa saja yang telah disiapkan seperti kelengkapan barang, kondisi fisik tim pendakian, fasilitas transportasi, cuaca, anggaran, dan lainnya yang dianggap penting siapa tahu masih ada yang ketinggalan. Ini bisa dilakukan dengan cara membuat list atau catatan pengecekan.

Berdoa
Yup, ini hal wajib yang harus kamu lakukan dalam setiap kegiatan, termasuk mendaki gunung.
Pasalnya, keselamatan hanya datang dari Tuhan Yang Maha Esa.

Oke, mungkin cukup itu saja yang bisa kami sampaikan. Dengan melakukan beberapa tips di atas, mudah-mudahan kamu bisa menikmati pendakian meski sedang musim hujan. Tapi mungkin anda punya pendapat tips yang lain, silahkan disampaikan.
Pengen Liburan ke Singapura? 5 Hal Gratis Ini Mungkin Bisa Kamu Lakukan Saat Traveling Disana

Pengen Liburan ke Singapura? 5 Hal Gratis Ini Mungkin Bisa Kamu Lakukan Saat Traveling Disana

tips liburan singapura
Jalan-jalan ke negara tetangga yuk, mumpung tiket pesawat masih terjangkau. Singapura merupakan negara favorit yang sering dijajal oleh teman-teman yang mau pergi pertama kali ke luar negeri. Jarak tempuh yang dekat serta perbedaan budaya yang tidak begitu mencolok membuatnya menjadi sasaran weekend getaway teman teman millennial masa kini.

Meskipun harga barang barang serta makanan di Singapura lebih mahal dari pada di Indonesia, bukan berarti kamu gak berani coba ke sana. Kamu masih bisa menikmati jalan-jalan gratis lho selama di sana. Berikut 5 Hal Gratis yang Bisa Kamu Lakukan Saat Traveling ke Singapura. 

1. Piknik di Fort Canning Park, Taman Historis Peninggalan Kolonial Inggris

Fort canning park merupakan taman yang terletak di atas bukit setinggi 48 meter. Dulunya, bukit ini merupakan tempat tinggal Sir Stamford Raffles. Dibuka untuk umum, taman ini memiliki banyak peninggalan sejarah seperti meriam 9 pounds, benteng, bunker, Raffles House, serta Spice Garden, replika taman yang dulunya dibuat oleh Sir Raffles untuk menanam tanaman yang dibawa dari Bengkulu seperti cengkeh dan pala.

Berjalan di taman ini seperti berjalan di museum terbuka. Tapi sayangnya, beberapa bagian taman ini tidak bisa diakses oleh stroller dan kursi roda. Saat ini Fort Canning Park sering digunakan untuk menggelar acara musik dan piknik.

2. Jalan-jalan ke Merlion Park, Taman dengan Ikon Nasional Singapura

Merlion Park merupakan taman yang terdapat patung Merlion, makhluk mistis berbadan ikan dan berkepala singa yang menjadi ikon nasional Singapura. Selain dapat melihat patung setinggi 8,6 meter tersebut, kamu juga bisa menikmati pemandangan dari Esplanade Bridge dan bersantai di pinggir sungai Singapura sembari menikmati es krim. Eits, tapi es krimnya gak gratis, ya!

3. Bersantai di Garden By The Bay dari Sore Hingga Malam

Sejak dibuka tahun 2012, garden by the bay langsung menarik perhatian para wisatawan mancanegara dan menjadi ikon terbaru negara Singapura. Meskipun di beberapa lokasi kamu harus membayar, seperti di flower dome dan OCBC skyway, kamu tetap bisa melihat supertree dan menjelajah di berbagai taman seluas 50an hektar tanpa biaya apa pun. Jangan lupa, kamu juga bisa menikmati Supertree Groove yang penuh dengan perpaduan musik dan cahaya setiap hari mulai jam 19.45 hingga 20.45.

4. Berkunjung ke Sultan Mosque dan Kampong Glam. Wisata Religi Bersejarah dengan Area Sekitar yang Memanjakan Mata

Masjid Sultan, atau Sultan Mosque, adalah masjid yang terletak di distrik Kampong Glam, atau yang dikenal dengan sebutan Kampong Arab. Masjid ini, selain berfungsi sebagai tempat ibadah, juga berfungsi sebagai museum nasional Singapura.

Di sana kamu bisa melihat bagaimana sih keadaan Singapura dahulu ketika Inggris datang, dan kenapa bisa ada Kampong Arab di tengah tengah kota. Setelah puas menjelajah masjid, jangan lupa ya untuk jalan jalan di sepanjang area Kampong Glam. Jalan Haji Lane yang terkenal itu juga terletak di sini lho. Area ini sangat hidup, baik pagi maupun malam.

5. Jalan-Jalan di Little India. Area Singapura yang Paling Berwarna

Kalau tadi Kampong Arab, kali ini kamu bisa berjalan jalan di Little India. Berbagai mural yang instagram-able wajib kamu foto disini. Selain itu kamu bisa menemukan banyak pedagang yang menjual berbagai barang dengan harga lebih murah dari daerah lain. Semua indera sangat dimanjakan di sini, mulai dari melihat cerahnya warna warna mural, lembutnya kain sari yang dijajakan, hingga bau kari yang pasti bikin perut lapar! Jangan lupa berkunjung ke pusat perbelanjaannya yang buka 24 jam, Tekka Center dan Mustafa Center.

Baca juga : 6 Destinasi Wisata di Kuningan yang Sangat Menarik
Itulah tadi 5 hal yang bisa kamu lakukan secara gratis saat traveling ke Singapura tanpa mengeluarkan biaya. Semoga Bermanfaat!
7 Tips Traveling Tapi Budget Pas-Pasan?  Ini Mungkin Bisa Membantumu

7 Tips Traveling Tapi Budget Pas-Pasan? Ini Mungkin Bisa Membantumu

tips traveling budget pas pasan
Liburan ke luar kota atau luar negeri menjadi salah satu impian hampir semua orang. Jadi, siapa sih yang enggak suka diajak jalan-jalan ke tempat baru? Semua orang pasti mau. Sayangnya meski semua orang suka liburan tapi enggak semuanya bisa pergi.

Beda dengan liburan di dalam kota, liburan ke luar kota membutuhkan banyak persiapan termasuk untuk urusan budget. Nah untuk kamu yang mau pergi liburan tapi punya budget pas-pasan, 7 tips ini mungkin bisa membantumu!

1. Pilih Tujuan yang Sesuai dengan Budget


Pergi berlibur menjadi keinginan banyak orang. Ada orang yang ingin liburan di dalam kota, mengunjungi kota lain, atau bahkan pergi ke luar negeri sekalian. Well, kemana pun tujuanmu, pastikan kamu memilih tempat tujuan yang sesuai dengan budget yang kamu miliki. Tidak peduli seberapa menyenangkan tempat tujuanmu, kamu akan terus-terusan gelisah memikirkan budget yang semakin hari semakin menipis. Tidak ingin itu terjadi kan?

2. Rencanakan dari Jauh-Jauh Hari


Pergi berlibur ke luar kota atau luar negeri tidak sama seperti saat kamu pergi jalan-jalan ke kebun binatang atau pasar malam. Ada banyak hal yang harus kamu persiapkan dan untuk itu kamu butuh rencana. Bukan hanya soal budget, tapi kamu juga harus memutuskan di mana kamu tinggal, berapa lama kamu pergi, tempat apa yang akan dikunjungi, sampai hal-hal kecil seperti makanan.

Dengan merencanakan semuanya dari jauh-jauh hari, kamu juga memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan semuanya. Keuntungan lain adalah, kamu bisa dengan mudah mendapatkan banyak penawaran seperti tiket kereta atau pesawat dengan harga yang lebih murah.

3. Jangan Pergi Sendiri, Ajaklah Temanmu untuk Pergi Bersama


Pergi berlibur bersama teman bukan hanya membuat kamu terbebas dari rasa bosan sepanjang perjalanan tapi juga membuat biaya yang kamu keluarkan jadi lebih ringan. Untuk penginapan misalnya, pergi bersama-sama kamu enggak perlu lagi memesan kamar untuk satu orang di hotel. Sebagai gantinya kalian bisa menyewa homestay dan menempatinya bersama. Nah karena kalian tinggal bersama, otomatis biayanya pun ditanggung bersama-sama.

4. Pilih Tempat Wisata yang Murah


Sebelum pergi berlibur, kamu wajib memastikan tempat mana yang akan kamu kunjungi. Nah kamu yang mau liburan hemat, kamu bisa mencari tempat wisata yang harga tiketnya murah atau bahkan gratis. Kedengarannya sih mustahil, tapi percaya deh zaman sekarang masih banyak kok tempat wisata keren yang murah meriah asal kamu enggak males buat cari infonya.

5. Cari Penginapan yang Low Budget


Mengingat penginapan adalah salah satu hal yang membutuhkan budget paling besar, kamu harus ekstra cermat dalam memilih tempat tinggal selama liburan. Jika kamu pergi bersama teman-teman, kamu bisa memilih tinggal di homestay, tapi kalau kamu pergi sendiri lebih baik menyewa guest house. Meski kamar guest house tidak sebagus hotel tapi paling tidak biaya menginapnya akan jauh lebih ramah dibandingkan menginap di kamar hotel.

6. Belanja dengan Cermat


Salah satu kesalahan besar para pelancong adalah membeli terlalu banyak barang saat belanja untuk oleh-oleh. Daripada nantinya menyesal akan lebih baik jika kamu membeli oleh-oleh dalam jumlah secukupnya terutama jika oleh-oleh yang kamu beli tidak memiliki banyak manfaat.

7. Siapkan Dana Darurat


Terlepas dari budget yang terbatas, kamu tetap harus menyiapkan dana darurat untuk mengahadapi keadaan tertentu. Toh kamu juga enggak tahu apa yang akan terjadi besok kan? Seandainya besok kamu mengalami musibah, dana darurat ini akan jadi penyelamatmu dikala susah.

Baca juga : 4 Tips Berlibur dengan Buah Hati
4 Destinasi Wisata di Magelang yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi

4 Destinasi Wisata di Magelang yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi

Sejuta Bunga, adalah julukan kota Magelang, Kota yang saat ini mulai dilirik banyak wisatawan baik lokal hingga manca negara karena kotanya yang nyaman dan munculnya obyek wisata terbaru. Kota Magelang adalah kota yang memiliki obyek wisata yang didalamnya mengandung sejarah yang selalu dapat di ingat.

Kota yang terletak di Provinsi Jawa Tengah ini tidak hanya terkenal dengan adanya Candi Borobudur saja, namun dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir kota magelang kian menumbuhkan sektor pariwisatanya karena tempat-tempat wisata di Magelang pernah dijadikan tempat shooting film.

Alhasil Kota Magelang mulai membuat banyak orang penasaran. Pada tulisan kali ini kami akan membahas tentang tempat destinasi Wisata yang menarik di Magelang yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi. Penasaran apa saja? Berikut keempat destinasi wisata tersebut!

1. Punthuk Setumbhu


destinasi wisata di magelang
 
Punthuk Setumbu adalah tempat wisata yang saat ini tengah viral di tengah warga net. Belakangan tempat ini menjadi magnet wisata bagi para pelancong lokal maupun dari mancanegara. Bagaimana tidak, saat pagi hari sinar merah matahari yang perlahan naik menyinari candi borobudur terlihat sangat mempesona sehingga sangat menarik perhatian banyak turis baik lokal maupun mancanegara.

Tempat lokasi ini tak jauh dari obyek wisata candi borobudur, tepatnya di desa Karangrejo, Borobudur, Magelang.

Untuk memasuki obyek wisata yang sangat fenomenal ini dikenai biaya Rp 15.000 untuk turis lokal dan Rp 30.000 untuk turis mancanegara. Selain bisa melihat keindahan pegunungan serta sinar sunrise kamu juga dapat menikmati spot foto yang sangat menarik lainnya di Punthuk Setumbu. Obyek wisata ini dibuka mulai pukul 04:00 pagi hingga 17:30 Sore.

Tips bagi kamu yang ingin datang kesini saya sarankan untuk datang di pagi hari supaya bisa menikmati sinar sang surya yang beranjak naik menyinari Candi Borobudur.

2. Top Selfie Pinusan Kragilan


Selanjutnya ada Hutan Pinus Kragilan, obyek wisata ini sebenarnya sudah diresmikan pada tahun 2015 kemarin, Namun baru terkenal ditengah wisatawan baru belakangan ini, dikarenakan adanya penambahan fasilitas yang sedang booming ditengah media sosial sehingga tempat ini sekarang menjadi hits untuk para traveler.

Selain menyajikan keindahan rindangnya pohon pinus serta sejuknya udara, Hutan Pinus Kragilan juga banyak terdapat spot foto yang sangat mempesona antara lain gardu pandang, sepeda langit, ayunan langit, sangkar burung, meja nongkrong, dst. Dengan banyaknya spot foto yang sangat mengesankan ini Hutan Pinus Kragilan disebut Top Selfie Pinusan Kragilan. Obyek wisata yang saat ini menjadi populer ini berlokasi di Pogalan, Pakis, Magelang, Jawa Tengah.

3. Gardu Pandang Cepogo


gerdu pandang cepogo
 
Gardu Pandang Cepogo adalah destinasi wisata yang saat ini menjadi unggulan di Girimulyo yang sedang fenomenal ditengah kawula muda. Bagaimana tidak, spot foto yang sangat instagramable dan menyuguhkan panorama keindahan alam yang mengagumkan membuat kaum muda berbondong-bondong datang ke tempat ini.

Walaupun tempat wisata ini tergolong baru, namun di media sosial sudah banyak sekali yang sudah update tempat yang menarik ini. Jika kamu datang kesini dengan pasanganmu disini ada spot foto yang sangat unik yaitu icon I LOVE YOU namun untuk foto di icon tersebut dikenai biaya Rp 5.000 saja.

4. Taman Badakan Magelang


Jika kamu sedang berlibur di magelang bersama buah hati, saya rekomendasikan untuk mengunjungi Taman Badakan. Tempat ini sangat cocok untuk anda yang berlibur dengan buah hati maupun dengan keponakan, karena tempat ini banyak sekali menyediakan spot yang lucu dan tentu ramah bagi anak kecil. Saat kamu berkunjung di Taman Badakan Magelang jangan lupa untuk mencicipi bakso krikil yang dijajakan di sekitar taman.

Baca juga :
4 Tips Berlibur dengan Buah Hati
3 Tempat Wisata Keren di Sekitar Danau Toba

Itulah 4 destinasi wisata di Magelang yang sangat menarik untuk dikunjungi. Semoga Bermanfaat!
4 Tips Berlibur dengan Buah Hati Tanpa Harus Membawa Pengasuh Anak

4 Tips Berlibur dengan Buah Hati Tanpa Harus Membawa Pengasuh Anak

tips berlibur dengan buah hati
Orangtua yang ingin mengisi liburan ke luar negeri tentu harus mempersiapkan perlengkapan yang lebih banyak, terlebih jika si buah hati masih belia. Banyak hal yang harus dipertimbangkan. Bukan hanya kesenangan orangtua, melainkan juga kenyamanan anak.

Dan pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang 4 Tips Berlibur dengan Buah Hati Tanpa Harus Memawa Pengasuh Anak. Jadi, bagi para orangtua yang ingin berlibur dengan buah hati tanpa harus khawatir membawa pengasuh anak tidak ada salahnya untuk membaca tulisan ini. Berikut keempat tips tersebut!

1. Persiapkan Mental

Saat berlibur sendirian atau hanya bersama pasangan, satu hari bisa dihabiskan untuk mengunjungi dua atau tiga tempat sekaligus. Namun, jangan berharap hal yang sama bisa diterapkan ketika berwisata dengan anak karena tidak semuanya bisa diprediksi. Misalnya, anak ogah-ogahan makan sehingga waktu terbuang untuk membujuk buah hati agar mau disuapi. Hal-hal seperti itu mungkin terjadi ketika sedang berlibur bersama.

Oleh karena itu, kurangi ekspektasi dan nikmati liburan secara santai. Sebaiknya, Anda tidak memaksakan diri dan jalani liburan dengan mengedepankan kenyamanan anak. Tidak masalah bila Anda hanya bisa mengunjungi satu tempat dalam satu hari selama anak juga senang dan tidak kelelahan.

2. Buat Kesepakatan dengan Pasangan

Pergi tanpa pengasuh artinya beban mengurus anak harus dibagi dua. Bicarakan dengan pasangan soal pembagian tugas sehingga tidak ada letupan pertengkaran di tempat wisata gara-gara ada satu pihak yang merasa lebih letih menjaga buah hati. Buat daftar perjalanan secara rinci lengkap dengan siapa yang bertugas menjaga buah hati di tempat tertentu.

Jika ibu ingin membeli barang-barang di tempat belanja, maka ayah yang bertugas menjaga anak. Saat ayah ingin melihat-lihat sepatu di toko idamannya, giliran ibu yang bertugas menunggui anak.

3. Beri Pemahaman Pada Anak

Bukan cuma ayah dan ibu yang harus bersiap-siap. Anak juga sebaiknya diberitahu soal liburan mendatang meski mereka masih terlalu kecil untuk benar-benar paham. Sejak jauh-jauh hari, orang tua dapat memberitahu anaknya bila ada rencana bepergian. Mulai dari tujuan liburan, suasana di tempat tujuan, apa yang akan ditemui atau dilihat, hingga berapa jam yang harus ditempuh di pesawat.

Hal yang sama diterapkan pada anak yang lebih kecil. Walau mereka belum paham, orang tua "mengajak ngobrol" agar si kecil sehat dan baik-baik selama perjalanan maupun liburan.

4. Bawa Barang Secukupnya

Orang tua sebaiknya tidak perlu membawa mainan seisi rumah agar anak tidak rewel di jalan, cukup siapkan beberapa. Tapi, sebaiknya pilih mainan yang baru sehingga anak lebih tertarik memainkannya dalam waktu lama. Mainan itu akan membantu anak mengatasi kebosanan di jalan, apalagi bila waktu yang ditempuh cukup lama.

Hal yang sama berlaku untuk baju-baju. Jika memungkinkan untuk membawa dalam jumlah sedikit, orang tua tidak perlu repot membawa banyak baju. Misalnya, jika penginapan yang dituju adalah apartemen dengan fasilitas mesin cuci, sebaiknya membawa baju anak dalam jumlah sedikit.

Jika membawa kereta bayi, usahakan bawa yang mudah dioperasikan dengan satu tangan. Orang tua lebih leluasa melakukan kegiatan lain, misalnya sambil menggendong si adik atau membawa tas belanja.

Baca juga : 6 Tips Melakukan Wisata Kuliner
Itulah 4 tips yang bisa dilakukan agar bisa berlibur dengan buah hati tanpa harus membawa pengasuh anak. Semoga Bermanfaat!
Pantai Watu Kodok, Destinasi Wisata Asik di Gunung Kidul yang Patut untuk Kamu Coba

Pantai Watu Kodok, Destinasi Wisata Asik di Gunung Kidul yang Patut untuk Kamu Coba

pantai kodok gunungkidul
Wisata di Gunung Kidul ini nggak terlalu susah untuk dijangkau dan cocok untuk liburan keluarga. Gunung Kidul bisa dibilang punya daya tarik tersendiri, terutama pariwisatanya. Seperti deretan pantai di Gunungkidul yang banyak memikat hati para turis. Salah satunya adalah Pantai Watu Kodok.

Bukan cuma bisa menikmati angin sepoi-sepoi, pemandangan samudera, atau kuliner khas pesisir, di pantai indah ini kamu juga bisa menemukan hal-hal seru. Dan pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang Pantai Watu Kodok, Destinasi Wisata Asik di Gunung Kidul yang Patut untuk Kamu Coba. Berikut ulasan selengkapnya!

Pantai Landai dengan Pasir Putih


Salah satu daya tarik dari pantai indah di Jogja ini adalah pasirnya yang putih dan konturnya yang landai. Dipadukan dengan air laut berwarna biru, membuat destinasi ini kian menarik. Ada pula dua batu karang yang bentuknya menyerupai kodok atau katak. Letaknya di sisi barat dan timur pantai ini.

Karena keberadaan batu karang tersebut itulah membuat wisata di Gunungkidul ini disebut Pantai Watu Kodok. Bahkan juga menjadi ikon dari pariwisata ini. Suasana pantai makin nyaman untuk dikunjungi dengan banyaknya pohon cemara yang tumbuh di sekitar. Jadi ada tempat untuk berteduh deh sambil menikmati suasana pesisir.

Pantai Watu Kodok  Merupakan Tempat yang Asyik untuk Camping


Kondisi Pantai Watu Kodok yang landai juga membuat tempat ini cocok untuk dijadikan area camping. Suasana yang masih asri pun pas dengan selera para petualang. Asyiknya lagi, di area pantai ini sudah dilengkapi fasilitas kamar mandi dan parkir yang luas.

So, untuk kamu yang niat camping di sini nggak perlu khawatir lagi. Soal keamanan pun demikian. Nantinya ada warga sekitar yang selalu melakukan aksi ronda keliling. Cukup membantu banget nih untuk para pengunjung yang sedang melakukan kegiatan api unggun atau istirahat di malam hari.

Bukan cuma cocok untuk area camping saja. Pada hari kerja, wisata pantai Gunungkidul ini cocok bagi para penyendiri. Selagi banyak orang bekerja atau anak-anak sekolah, kamu bisa menenangkan di sini. Kamu bisa memanfaatkan gazebo, atau warung makan untuk menikmati sajian hasil laut.

Lokasi dan Harga Tiket Pantai Watu Kodok


Secara administratif, lokasi Pantai Watu Kodok ada di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul. Dari pusat Kota Jogja, butuh waktu sekira 1,5 jam berkendara supaya bisa sampai ke wisata ini.

Kamu bisa lewat Jalan Wonosari ke arah Piyungan. Selanjutnya tujulah Jalan Baron lewat Patuk dan Wonosari. Dari Jalan Baron, arahkan kendaraan ke Tepus. Dari sini, kamu akan melalui pintu masuk timur kawasan pantai. Sepanjang perjalanan, kamu akan melalui Pantai Indrayanti, Pantai Sundak, dan Pantai Drini. Seru, kan?

Apalagi tiket masuk wisata pantai ini cuma sekitar Rp3.000,00. Kalau ingin camping, ada biaya tambahan mulai dari Rp5.000,00 sampai Rp10.000,00 per orangnya. Gimana, tertarik untuk mampir ke Pantai Watu Kodok? Mumpung harga tiket di wisata Gunungkidul ini murah meriah, lho. Apalagi kamu bisa camping. Tapi harus tetap jaga lingkungan, ya!

➧Baca juga : 6 Destinasi Wisata Hits di Madiun yang Harus Kamu Coba

Itulah ulasan tentang Pantai Watu Kodok, destinasi wisata asik di Gunungkidul yang patut untuk kamu coba. Jadi, bagi kamu yang ingin berwisata ke wisata perairan, mengunjungi Pantai Watu Kodok mungkin bisa menjadi pilihan yang sangat tepat. Semoga Bermafaat!
6 Destinasi Wisata Hits di Madiun yang Harus Kamu Coba

6 Destinasi Wisata Hits di Madiun yang Harus Kamu Coba

Madiun merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki banyak sekali destinasi wisata hits yang sangat menarik untuk dikunjungi. Bahkan, destinasi wisata yang ada di Madiun sering sekali menghipnotis para wisatawan untuk mengunjunginya. Meskipun kota tersebut tidak terlalu dikenal oleh banyak orang. Namun ada banyak sekali destinasi wisata hits di Madiun yang harus kamu coba.

Pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang 6 Destinasi Wisata Hits di Madiun yang Harus Kamu Coba. So, bagi kamu semua yang punya jadwal berlibur, mengunjungi keenam destinasi wisata di Madiun ini mungkin bisa menjadi pilihan yang sangat tepat. Penasaran apa saja? Berikut keenam destinasi wisata tersebut!

1. Nongko Ijo


Destinasi wisata yang menawarkan keindahan dan kesegaran pohon Pinus juga bisa Teman Traveler temukan saat main-main ke Madiun lho. Namanya adalah Nongko Ijo. Wisata hits Madiun ini terletak di Desa Kare, Kecamatan Kare, Madiun. Paduan antara hutan pinus dan spot kekinian yang hits jadi daya tarik Nongko Ijo di mata para pengunjungnya. Pemandangan di objek wisata Nongko Ijo pun menyegarkan, sehingga cocok untuk mengobati badan dan pikiran yang lelah.

2. Watu Rumpuk


wisata hits di madiun
 
Watu Rumpuk terletak di Pegunungan Wilis. Daya tarik istimewa yang dimilikinya adalah pemandangan serta udara yang masih sangat sejuk. Pada akhir pekan, kawasan ini banyak dikunjungi oleh warga Madiun dan sekitarnya. Memanfaatkan potensi yang ada, wisata hits Madiun satu ini dilengkapi berbagai spot foto serba hits. Meliputi gardu pandang berbentuk perahu, sarang burung dan lainnya. Tiket masuk ke Watu Rumpuk juga terjangkau, sekitar Rp5 ribu.

3. Taman Trembesi


Taman Trembesi Banyuwangi punya keindahan yang sama dengan Djawatan Benculuk di Banyuwangi. Pasalnya, area seluas 4,5 hektar di kompleks Kantor Perhutan, KPH Madiun ini banyak ditumbuhi oleh pohon-pohon Trembesi. Udara yang sejuk dan teduh, membuat betah banyak orang untuk lama-lama berada di sini. Pohon Trembesi yang tumbuh rimbun di Kecamatan Kartoharjo ini dilengkapi dengan spot-spot foto kekinian. Tidak heran jika ia banyak dikunjungi oleh para pemburu foto. Mau ikutan berburu juga? Agendakan main ke sini!

4. Gligi Forest Park


gligi forest park
 
Gligi Forest Park berada di Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun. Pemandangan alam di Gligi Forest, udara yang sejuk serta beberapa spot foto jadi alasan lokasi ini banyak dikunjungi wisatawan. Dari Gligi Forest, panorama lereng Gunung Wilis yang eksotis bisa disaksikan. Apabila ingin sebentar menjauh dari keramaian kota, Teman Traveler bisa datang ke sini. Jarak dari pusat Kota Madiun ke lokasi pun hanya sekitar 25 Km.
 

5. DAM Jati


Secara administrasi, DAM Jati berada di Godangan, Goranggareng, Nguntoronadi, Magetan. Namun dilihat dari posisi, bendungan ini berada di antara Magetan dan Madiun. Untuk sampai lokasi, dari pusat Kota Madiun, Teman Traveler hanya butuh waktu sekitar 20 menit. DAM Jati dipercantik dengan cat warna-warni. Ia menjadi pilihan liburan asyik serta instagenic bagi muda-mudi yang tinggal di Magetan dan Madiun.

6. Masjid Quba


Masjid Quba merupakan masjid baru di Madiun. Bangunan dengan dominasi warna putih ini dibangun di bagian barat alun-alun baru Kabupaten Madiun yang terletak di Kota Mejayan. Selain sebagai sarana peribadahan, Masjid Quba juga bisa menjadi destinasi wisata religi.

Bac juga : 7 Destinasi Wisata Hits Cianjur 
Itulah 6 destinasi wisata hits di Madiun yang harus kamu coba. Semoga Bermanfaat!
7 Destinasi Wisata Cianjur yang Akan Buat Liburanmu Jadi Tambah Seru

7 Destinasi Wisata Cianjur yang Akan Buat Liburanmu Jadi Tambah Seru

Bagi kamu yang sedang mencari tempat yang asyik untuk mengisi waktu liburan, Cianjur mungkin bisa menjadi kota yang kamu tuju. Banyak faktor yang membuat Cianjur layak dikunjungi. Tapi, alasan utamanya jelas kesejukan daerah serta keindahan destinasinya. Cianjur menawarkan kesejukan udaranya.

Dan keindahan alamnya. Tempat yang sangat tepat untuk bersantai. Apalagi, jaraknya juga tidak terlalu jauh dari ibukota Jakarta. Berikut 7 Destinasi Wisata Cianjut yang Akan Buat Liburanmu Jadi Tambah Seru.

1. Wisata Wachi


Destinasi ini termasuk baru di Cianjur. Baru hadir buat umum pada tahun 2018 lalu. Wachi sendiri adalah singkatan dari (Wisata Alam Celak Indah). Wachi dibangun untuk mengikuti trend wisata kekinian. Keunggulannya adalah menyajikan pemandangan alami dari ketinggian. Untuk mengunjungi Wachi yang instagramable, kalian harus berkunjung ke Desa Pagermaneuh, Kecematan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

2. Little Venice Kota Bunga


destinasi wisata cianjur
Image : wikimedia.org
 
Traveler mana yang tidak mengenal Kota Sungai Venice alias Venezia. Tapi, tidak perlu jauh-jauh ke Italia untuk menikmatinya. Cukup berkunjung ke kawasan Kota Bunga di Batulawang, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Konsep yang diterapkan di Kota Bunga memang menyerupai Venezia. Lengkap dengan danau dan kanal-kanal yang sangat instagramable, mirip gedung-gedung di Eropa. Kita juga bisa menyusuri kanal tersebut dengan cara mengendarai gondola, layaknya di Venezia.

3. Wisata Pokland


Salah satu destinasi wisata yang paling diburu di Cianjur adalah Pokland. Destinasi ini sempat hits di sosial media. Pokland berada di hutan pinus. Namun, Pokland disulap sebagai tempat untuk hunting foto. Yang akhirnya menjadi tempat wisata. Lokasi-lokasi favorit di sana adalah spot love, payung tergantung, gardu pandang, hingga rumah terbalik. Kita juga bisa menyewa baju tradisional korea loh. Pokland berada di Desa Haurwangi, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur.

4. CMR GH Cianjur


Cianjur memiliki banyak destinasi alam. Salah satu yang sering diburu pacar pencari konten foto adalah CMR GH. Alias, Cimirung Gunung Hayam. CMR GH adalah salah satu objek wisata alam. Destinasi ini berada di atas ketinggian dengan backround perbukitan dan hamparan sawah di sekitarnya. Di CMR GH kalian bisa mendapatkan spot sayap gagak, gardu pandang, spot love, bangku kursi, sangkar burung, hingga sayap kupu-kupu. Kalau penasaran, segara menuju Kampung Cibenteng, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur.

5. Pantai Jayanti


Inilah hebatnya Cianjur. Selain kaya dengan destinasi pegunungan, mereka juga punya wisata pantai. Salah satu yang paling terkenal adalah Pantai Jayanti, di Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun. Pantai di pesisir selatan Cianjur ini berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dengan ombak yang cukup besar. Meskipun berpasir hitam, pesona Pantai Jayanti tidak kalah eksotis dengan pantai lainnya di Cianjur.

6. Curug Citambur


curug citambur
Image : @irfanpermana15

Jawa Barat memiliki banyak curug, alias air terjun. Lokasi tersebar, termasuk ke Cianjur. Di sini, curug yang paling oke adalah Curug Citambur, di Desa Karang Jaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Curug Citambur memiliki keindahan alam memesona dengan ketinggian sekitar 100 meter. Debit airnya yang sangat deras. Bahkan, curug ini menimbulkan uap air yang tampak seperti kabut tipis.

7. Telaga Biru


Telaga Biru berada di Desa Cimacan, Kabupaten Cianjur. Tempat ini selalu ramai dikunjungi wisatawan. Baik pada hari biasa maupun saat liburan. Pesona Telaga Biru sangat luar biasa. Jika anda sedang berada di Kota Cianjur, tidak ada salahnya mengunjungi telaga yang memiliki air berwarna biru itu.

Baca juga : 6 Destinasi Wisata di Kuningan yang Sangat Menarik
Itulah 7 destinasi wisata Cianjur yang akan buat liburanmu jadi tambah seru. Semoga Bermanfaat!
6 Destinasi Wisata di Kuningan yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi

6 Destinasi Wisata di Kuningan yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi

Kuningan memiliki banyak destinasi alam yang bagus. Jika selama ini kita kerap mendengar Gunung Ciremai yang keren, ternyata ada juga lokasi lain yang tak kalah bagusnya. Menteri Pariwasata Arief Yahya menyadari potensi pariwisata yang besar di Kuningan. Menurutnya, Kuningan sebagai bagian dari Jawa Barat kita mesti terus dorong agar bisa banyak datangkan wisatawan.

Bagi kamu semua yang ingin liburan, pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang 6 Destinasi Wisata di Kuningan yang Sangat Menarik untuk Dikunjungi. Penasaran apa saja? Berikut keenam destinasi wisata tersebut!

1. Taman Cisantana


wisata di kuningan
 
Salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi warga Kuningan adalah Taman Cisantana. Lokasinya berada di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kuningan. Taman ini dibuat untuk refreshing warga yang ingin menikmati udara segar dan pemandangan indah dari atas bukit. Batu besar yang ada di Taman Cisantana menjadi salah satu yang kerap jadi background foto para pengunjung.

Spot foto keren lainnya adalah area tanaman kaktus. Lantaran hal ini, Taman Cisantana semakin dikenal banyak orang. Cocok untuk membawa rombongan yang mau gembira bersama dan berfoto ria.

2. Curug Sidomba


Kuningan punya air terjun keren, namanya Curug Sidomba. Asyik buat liburan bersama keluarga sambil menikmati orkestra air yang jatuh dari curug ini. Bagi yang mau santai, Anda dapat istirahat di gazebo. Lalu, bisa berenang di kolam renang, outbound. karaoke, dan lainnya. Tersedia juga arena bermain anak dan camping ground.

3. Lembah Cilengkrang


Pohon-pohon besar siap sambut Anda ketika tiba di desatinasi wisata Lembah Cilengkrang. Hawa sejuk pengunungan bikin badan segar. Oksigen berlimpah. Di Kawasan ini terdapat juga air terjun, Curug Sabuk. Tempat keren untuk pose dengan pemandangan air terjun dan batu alam yang memukau. Tak hanya itu, di tempat ini Anda bisa berendam di kolam pemandian air hangat yang asoy untuk melepas penat.

Image : instagram.com/chiwong23/
 
Lainnya, Anda bisa jelajah lembah ini untuk mendapatkan foto yang keren. Lantaran keindahannya, wajar bila banyak orang berkunjung ke tempat ini. Untuk menuju ke sana, Anda cukup cari informasi menuju Desa Pejambon, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan.

4. Telaga Biru


Telaga Biru atau Situ Cicerem memiliki air yang jernih dan memiliki pancaran warna biru. Danau di kaki gunung Ciremai ini terlihat menawan lantaran dikelilingi banyak tumbuhan. Sejuk. Selalu ramai dikunjungi banyak orang karena keindahnnya. Danau yang berada di Desa Kaduela, Pasawahan, Kuningan ini kerap dipakai pengunjung untuk berenang. Menariknya di tempat ini banyak terdapat ikan emas yang berenang bebas. Air bening dan ikan yang terlihat jelas membuat tempat ini menjadi ciamik ketika difoto.

5. Taman Nasional Gunung Ciremai


Senang dengan hawa sejuk alami? Datang saja ke Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) yang berada di Kuningan. Ya, TNGC adalah hutan wisata yang dengan kontur tananh bergelombang. Beragam pohon ada di sini. Siap memberikan oksigen bersih buat pengunjung. Di tempat ini terdapat 119 koleksi tumbuhan.

Rinciannya terdiri dari 40 koleksi anggrek dan 79 koleksi non-anggrek. Di dalamnya termasuk koleksi tanaman hias seperti Kantong semar (Nepenthaceae) dan Dadap Jingga (Erythrina SP). Lokasi TNGC berada dalam wilayah administratif Kabupeten Kuningan dan Majalengka. Luasnya mencapai 15.500 hektar

6. Situ Walukut


Spot wisata keren ada banyak di Kuningan. Jika mau lihat danau seperti di Ranu Kumbolo, Jawa Barat juga ada. Namanya, Situ Walukut yang berada di Desa Kertayuga, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan. Danau ini berada jauh dari pemukiman penduduk.

Baca juga : 5 Tips Liburan Asik Bareng Keluarga Tercinta
Hutan berbukit-bukit dengan barisan pohon pinus menjdikan tempat ini asri dan segar. Wajar bila pesona Situ Walukut menyedot banyak wisatawan datang ke tempat ini.